Welcome to My Blog... Keluarga besar daus-arrafi.blogspot.com or cafebebas.net.tf mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia yang ke 67 tahun dan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H, Minal Aidin Wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir dan Bathin.
Masukan Nama Penyanyi / Judul Lagu

Senin, 28 Maret 2011

jauhi teh tarik jika ingin cepat kurus

Teh terbukti sangat efektif menurunkan berat badan, tapi manfaatnya akan hilang jika sudah dicampur susu dan menjadi teh tarik. Senyawa bermanfaat dalam teh akan diikat oleh protein susu, sehingga tidak mampu menghambat penyerapan lemak.


Khasiat teh untuk melangsingkan tubuh sudah banyak diketahui orang sehingga banyak yang memasukkannya dalam program diet. Teh hijau paling banyak mengandung epigallocatechin gallate, senyawa yang menghambat penyerapan lemak dan menurunkan kolesterol.

Selain teh hijau, hampir semua jenis teh mengandung 2 senyawa lain yang sama-sama berkhasiat menurunkan kolesterol dan mengurangi penyerapan lemak di usus. Keduanya adalah theaflavin dan thearubigin yang sudah terbukti mencegah obesitas yang dipicu oleh pola makan.

Penelitian terbaru yang dilakukan ilmuwan Jepang menunjukkan, kedua senyawa dalam teh tersebut mampu menjaga tubuh tetap langsing. Meski banyak makan makanan berlemak, penyerapannya di usus dihambat oleh senyawa tersebut sehingga tidak bikin gemuk.

Dr Hiroaki Yajima yang memimpin penelitian itu mengatakan, konsumsi teh secara rutin juga efektif menurunkan kadar kolesterol. Dampaknya, kesehatan jantung dan sistem peredaran darah lebih terjaga karena risiko penyumbatan pada pembuluh darah menjadi lebih kecil.

Namun penelitian itu juga mengungkap, penambahan susu ke dalam teh justru akan menetralisir manfaat tersebut. Dikutip dari Telegraph, Minggu (27/3/2011), protein yang terkandung dalam susu akan mengikat senyawa bekhasiat dalam teh sehingga tidak sanggup menghambat penyerapan lemak.

"Ketika berikatan dengan kompleks protein dalam susu, theaflavin dan thearubigin tidak bekerja. Artinya kita tidak akan mendapat manfaat apapun baik dari susu maupun teh," ungkap Dr Devajit Borthakur dari Tea Research Association mengomentari penelitian tersebut.

Campuran susu sering ditambahkan dalam teh untuk membuat beragam variasi penyajian teh, salah satunya teh tarik yang cukup populer di Asia Tenggara. Selain untuk mendapatkan citarasa yang unik, banyak yang menganggap kombinasi ini bisa memberikan manfaat teh dan susu sekaligus.

Para peneliti menyarankan, jika ingin mendapatkan manfaat teh yang dapat melangsingkan tubuh maka sebaiknya tidak diberi campuran apapun. Teh tawar lebih dianjurkan, karena penambahan gula hanya akan menambah ekstra kalori yang justru memicu kegemukan.
Sumber

Sabtu, 19 Maret 2011

Kopi Kurangi Risiko Stroke Hingga 25%


Mengonsumsi kopi akan terasa nikmat jika dilakukan saat bersantai atau saat pagi hari. Tak hanya nikmat, konsumsi kopi juga bisa mengurangi risiko stroke.


Satu penelitian mengungkap, wanita yang mengonsumsi lebih dari secangkir kopi sehari bisa menurunkan risiko stroke hingga 25 persen dibandingkan dengan mereka yang sedikit atau tanpa asupan kopi.

Temuan ini sebagai bukti, kopi juga memiliki manfaat untuk kesehatan, demikian laporan Daily Mail, Sabtu 12 Maret 2011.

Peneliti Dr Susanna Larsson, dari National Institute of Environmental Medicine di Karolinska Institute di Stockholm, Swedia, mengatakan kopi adalah salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi masyarakat di dunia.

"Efek kesehatan, meskipun kecil, dari zat yang dalam kopi dapat memiliki konsekuensi yang besar bagi kesehatan masyarakat," katanya.

Walaupun terlalu cepat untuk merekomendasikan kopi sebagai minuman kesehatan, temuan ini bisa meringankan pikiran wanita yang khawatir tentang bahaya mengkonsumsi kopi berlebih, tambah Dr Larsson. "Beberapa wanita menghindari mengkonsumsi kopi karena mereka berpikir itu tidak sehat," katanya.

"Bahkan, semakin banyak bukti menunjukkan bahwa konsumsi kopi moderat dapat mengurangi risiko beberapa penyakit seperti diabetes, kanker hati, dan kemungkinan stroke." Dari penelitian ini, hampir 35.000 wanita berusia 49-83 mengikuti diet kesehatan dari satu dekade.

Hal ini menunjukkan bahwa mereka yang melaporkan minum kopi setidaknya secangkir sehari, mengalami perbaikan kesehatan risiko stroke dari 22 persen menjadi 25 persen lebih rendah terkena stroke daripada mereka yang minum sedikit.

Para peneliti menyatakan, kumungkinan kopi bisa mengurangi risiko stroke karena kopi mampu mengurangi peradangan dan meningkatkan sensitivitas insulin. Kopi juga mengandung antioksidan yang dikenal mampu mencegah penyakit.

Penelitian sebelumnya juga menunjukkan perokok pria yang tidak mengonsumsi kopi berisiko menderita stroke. Namun, beberapa penelitian hubungan antara kopi dan kesehatan telah menghasilkan hasil yang bertentangan.

Beberapa menyarankan dosis tinggi dari kafein dapat meningkatkan tekanan darah. Namun, yang lain menunjukkan kopi mengurangi risiko kanker, usus besar pankreas, otak, mulut, dan tenggorokan. (adi)

Pabrik Toshiba Tutup Lenovo ketar-ketir




TOKYO - Dampak gempa dan tsunami di Jepang terus menimbulkan efek domino bagi seluruh komponen industri dunia. Terbaru, produsen hardware Lenovo harus ketar-ketir ketika tahu Toshiba melakukan penutupan terhadap pabrikanya.

Toshiba telah memutuskan menutup pabriknya yang memproduksi layar LCD (Liquid Display Crystal) untuk sementara waktu. Lenovo yang menggunakan LCD Toshiba, khawatir akan kekurangan pasokan LCD komponen produknya.

"Semua pabrik perakitan di Toshiba di Tokyo yang membuat LCD untuk smartphone dan perangkat lain akan ditutup untuk memperbaiki semua peralatan yang rusak akibat gempa," ujar juru bicara Toshiba, seperti dilansirReuters, Sabtu (19/3/2011).

Toshiba menjadi pemasok komponen untuk industri ponsel dan perangkat navigasi untuk otomotif. Dua pabriknya, termasuk salah satunya yang masih beroperasi berkontribusi sebesar lima persen dalam pangsa pasar LCD global. 

Lenovo, hanya salah satu vendor barang elektronik yang khawatir kekurangan pasokan komponen untuk produknya akibat gempa dan tsunami di Jepang. Ada banyak perusahaan lain yang mengalami nasib yang sama, ini bahkan diprediksi akan menimpa perusahaan besar seperti Apple. 

"Dalam jangka pendek, ini mungkin tidak berdampak terlalu besar. Namun kami khawatir mengenai dampaknya di kuartal berikutnya," kata Chief Executive Lenovo Yang Yuanqing.
SUMBER

Sekolah Dibubarkan Saja!


Judul Buku : Sekolah Dibubarkan Saja!
Penulis : Chu-DielL
Tahun : Cetakan I, Juni, 2010
Penerbit : InsistPress, Yogyakarta
Tebal : xiv + 178 halaman

Buku ini adalah rekam jejak pengalaman penulis bergaul dengan kalangan remaja usia sekolah ketika masih menjadi aktivis kesehatan dan reproduksi di Ranah Minang, Sumatera Barat, tempat kelahiran dan kehidupan penulis.

Segenggam godam dihujam soal kegiatan belajar mengajar di sekolah. Gugatan-gugatan disampaikan penulis dalam pergumulan reflektif penuh kekecewaan dari beberapa sahabat pelajar sekolah yang pernah dia temui. Para pelajar itu menganggap kalau sekolah tak bisa memberikan yang terbaik sesuai cita-cita dan keinginan.

Menjadi siswa di sekolah harus mau dipaksa belajar agar sekolahnya mendapatkan tingkatan prestasi cemerlang dan guru-guru bisa dianggap sebagai pahlawan pendidikan yang layak mendapatkan kesejahteraan, meskipun apa yang diajarkan di sekolah tidak sesuai kebutuhan dasar hidup. Kecemburuan dan kekecewaan mereka terhadap sekolah yang hanya mengejar angka dan prestasi kuratif lainnya, membuat mereka menginginkan sekolah dibubarkan saja. (hlm: 32-33)

Penulis melukiskan kegeraman-kegeraman itu dalam dua bentuk penyampaian; secara naratif dan dialog kritis. Sub judul yang diambil penulis pun tak kalah menggigit nalar mapan tentang pendidikan formal di sekolah. Sistem seragam sekolah, sepatu, model potongan rambut dan lainnya, yang tidak berkaitan langsung dengan pengembangan kecerdasan sekolah, dianggap sebagai sistem yang aneh. Minat bakat individu yang dipangkas oleh pilihan jurusan sekolah yang terbatas telah membunuh daya kreatifnya. Ini disampaikan secara kritis oleh penulis dalam bab khusus: “Sekolah yang Membunuh.”

Dalam bahasan selanjutnya, penulis juga mempertanyakan pesta setelah ujian sekolah yang dianggapnya menyedihkan, karena acapkali hasil ujian diwarnai dengan keculasan dan kecurangan. Aksebilitas pendidikan kaum miskin juga menjadi titik kritik tak pernah habis. Menurut penulis, sekolah sejak puluhan tahun yang lalu telah ditempeli pamflet “orang miskin dilarang masuk”. Pelajar miskin yang ingin mencari pengalaman pengetahuan dan kedewasaan berpikir diibaratkan seperti virus yang tak boleh masuk dalam kawasan steril pendidikan. Ironisnya, hingga kini pemerintah seperti abai.

Semua kegelisahan pendidikan formal dari penulis mengakumulasi pada tanda tanya eksis sebuah “pabrik” raksasa paling berpengaruh di negeri ini, sekolah itu. Paradigma pendidikan sekolah yang hanya menempatkan siswa sebagai objek yang harus menurut peraturan sekolah, rajin mengerjakan tugas, disiplin hadir di sekolah dan menyimak total dengan seksama pelajaran-pelajaran yang disampaikan guru di kelas, membuat suasana belajar menjadi tidak nyaman dan membosankan.

Karena itulah, dengan sinis-genit, penulis mengatakan, pelajaran yang paling menarik bagi siswa di sekolah adalah ketika ada pengumuman para guru sedang rapat atau sekolah diliburkan tiba-tiba. Sekolah menjadi taman pesakitan pelajar. Belajar di sana adalah karena keterpaksaan kultural, bahwa sekolah dianggap sebagai satu-satunya jalan menuju kesuksesan. Padahal tak selamanya dan tidak senyatanya demikian. Buku ini mencoba mendekonstruksi nalar pikir dominan kita itu. Meskipun masih menyisakan tumpukan solusi.

M Abdullah Badri
peneliti di Idea Studies Fakultas Ushuluddin IAIN Walisongo Semarang

Sumber

Beasiswa Ke AS untuk SMA/DIII

Salah satu program beasiswa dalam Fulbright Scholarship yang ditawarkan kepada pelajar Indonesia adalah Community College Initiative Program (CCIP). Program beasiswa studi nirgelar ini diharapkan dapat dimanfaatkan para pelajar untuk mengembangkan profesionalitas mereka di tingkat community college di Amerika Serikat (AS).
Adapun bidang-bidang studi yang diprioritaskan menerima beasiswa ini adalah pertanian, teknik, bisnis dan administrasi, ilmu kesehatan (keperawatan), teknologi informasi, media, dan manajemen kepariwisataan.
Bagi yang berminat, pelamar disyaratkan memiliki ijazah lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Diploma (D-1, D2 atau D3). Syarat lainnya, nilai ITP minimum 500 (IELTS 5.0) atau TOEIC 650.
Memang, lulusan sarjana (S-1) juga diperbolehkan mendaftar. Hanya saja, latar belakang pendidikannya harus berbeda dengan bidang yang akan diambil. Sementara mahasiswa atau lulusan program S-2 atau S-3 tidak dapat mengikuti program ini.
Informasi mengenai beasiswa ini bisa dilihat http://www.aminef.or.id. Batas waktu pengiriman aplikasinya masih panjang, yaitu sampai 1 November 2011.

Beasiswa Kuliah Di Arab

King Fahd University of Petroleum and Minerals, Saudi Arabia, membuka penawaran beasiswa program Master dan PhD di bidang teknik dan sains tahun akademik 2011/2012.
Beberapa bidang studi yang dibuka untuk meraih beasiswa ini di antaranya Teknik Luar Angkasa, Teknik Arsitektur, Teknik Kimia, Perencanaan dan Tata Kota, Teknik Komputer, dan lain-lainnya. Pelamar disyaratkan memiliki IPK minimal 3,00 dengan skala 4,00.
Bagi yang berminat, informasi mengenai program studi dan skema beasiswa bisa dilihat di situs http://www.kfupm.edu.sa. Batas pengiriman aplikasinya secara online hanya dibuka sampai 6 April 2011

Jumat, 18 Maret 2011

Indonesia Bakal Kelebihan 300.000 Guru


Pemetaan Kementerian Pendidikan Nasional menunjukkan jumlah guru di Indonesia mengalami kelebihan sekitar 300.000 guru. Hal tersebut dikatakan Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh saat menggelar jumpa pers penutupan Rembuk Nasional Pendidikan 2011 di Depok, Jumat (18/3/2011).
Pemetaan tersebut, lanjut Nuh, dilakukan melalui mekanisme yang ada pada saat ini. Jika diatur dengan komposisi 1 : 24 (1 guru mengajar 24 siswa), maka kelebihan tersebut bisa turun menjadi sekitar 180.000 guru."Kebutuhan guru kita jika dipetakan sampai 2014 itu lebih dari 300.000," kata Nuh kepada wartawan.
Untuk itu, melalui program multigrade, guru bisa mengajar lebih dari satu pelajaran dan kelebihan jumlah guru bisa lebih diefisiensikan menjadi 40.000 guru.
"Dengan komposisi 1 : 24 itu, kelebihan guru bisa turun menjadi 180.000 guru. Jika diatur lagi kebutuhannya dengan multigrade, satu guru tidak hanya mengajar satu mata pelajaran, tetapi bisa dua atau tiga mata pelajaran yang sekelompok. Maka dar itu, kelebihan jumlah guru bisa turun hingga 40.000 orang," papar Nuh.
Nuh menambahkan, jika konsep multigrade tersebut dimanfaatkan dengan baik menggunakan penataan regulasi yang juga baik, bisa dibayangkan efisiensi yang dihasilkan. Karena dengan konsep itulah seorang guru Matematika, misalnya, bisa juga mengajar Fisika. Karena memang, setiap guru diberikan kewenangan mengajar sesuai kelompok pelajaran yang dikuasainya.
"Ada pelajaran mayor dan ada pelajaran minor. Mayornya tetap satu, tetapi minornya bisa dua atau lebih," ujar Nuh.
Ia mengatakan, konsep multigrade memungkinkan pemerintah menghemat hingga miliaran rupiah. Penghematan tersebut dapat digunakan untuk pengembangan guru, beasiswa, dan penambahan fasilitas.

Sumber

Berbicara dengan Google


Selama ini, pengguna internet sudah sangat akrab dengan mesin pencarian Google. Tinggal ketik keyword atau kata kunci ke kotak yang disediakan, maka tak lama muncullah hasil pencarian dari yang paling sesuai konteks yang diinginkan.
Tapi sekarang ada cara lain untuk mencari di Google khususnya buat para pengguna smartpone. Tak perlu mengetik, namun cukup berbicara ke mesin Google. Mesin tersebut akan mengenali suara Anda, mengirimkannya ke server, dan mencarikan daftar alamat internet terkait. Tak hanya situs web, tapi juga berita, foto, peta, dan video. Saat ini frasa dan kalimat dalam Bahasa Indonesia pun sudah dikenali.
Namanya Google Voice Search. Untuk sementara baru tersedia untuk smartphone berbasis Android, BlackBerry, dan iPhone.
Sumber

Rabu, 16 Maret 2011

Google Buka Layanan Pencarian Orang Hilang

TOKYO, Tak lama setelah gempa dan tsunami melanda Jepang, Jumat (11/3/2011), Google langsung membuka layanan Google Person Finder. Layanan ini membantu masyarakat melacak status kerabat, teman, atau koleganya di Jepang yang belum diketahui nasibnya sejak bencana.
”Ini merupakan tool sederhana yang dapat digunakan untuk mengecek keamanan keluarga dan teman,” tulis Google dalam blognya yang berbahasa Jepang. Layanan ini pada dasarnya menyediakan dua bentuk laporan. Pertama, formulir untuk melaporkan nama orang yang ingin diketahui nasibnya. Kedua, formulir untuk melaporkan nasib seseorang yang masuk dalam daftar pencarian tersebut.
Data-data yang dilaporkan tersebut masuk dalam database sehingga setiap orang dapat melakukan pencarian, baik nama yang masih dicari maupun nama-nama yang sudah diketahui nasibnya. Kurang dari sehari sudah tercatat ada 26.200 daftar orang yang diinformasikan warga. Namun, Google menekankan bahwa keakuratan data tidak dapat dijamin karena semua informasi dimasukkan pengguna.
”Tolong dicatat, semua data yang dimasukkan akan tersedia untuk publik dan dapat dilihat dan digunakan siapa saja. Google tidak melakukan pengecekan atau verifikasi terhadap akurasi data,” tulis Google dalam layanan Person Finder 2011 Japan Earthquake tersebut.
Layanan ini bukanlah yang pertama dirilis Google. Saat bencana gempa melanda Christchurch, Selandia Baru, bulan lalu, Person Finder juga telah disediakan. Selain layanan Person Finder, Google juga telah membuat situs web pusat krisis khusus untuk bencana Jepang yang menyediakan informasi penting termasuk status bandara, kereta api, dan informasi pemadaman listrik berikut peta.

Google Voice Search Berbahasa Indonesia

JAKARTA, Meski belum secara remsi membuka kantor perwakilan di Indonesia, Google terus menyediakan layanan yang dirancang khusus untuk pengguna Indonesia. Setelah terakhir merilis Goole Maps Indonesia, Rabu (16/3/2011), Google juga memperkenalkan layanan Google Voice Search yang dapat mengenali Bahasa Indonesia.
"Hal ini sesuai komitmen kami untuk terus menyediakan layanan sesuai kebutuhan lokal di Indonesia," kata Derek Callow, Head of Marketing Google Southeast Asia, di Jakarta, Rabu (16/3/2011). Google Voice Search juga dibuat untuk mendukung berbagia platform. Saat ini tersedia untuk Android, iPhone, dan BlackBerry.
Dalam kesempatan tersebut, didemonstrasikan bagaimana Google Voice Search bekerja. Henky Prihatna, Indonesia Country Consultant Google memegang smartphone Google Nexus One dan memencet gambar mikrofon di menu search kemudian mengatakan, "Gambar Monumen Nasional." Tak berapa lama kemudian muncul hasil pencarian dengan gambar Monas dan alamat web yang terkait.
Selanjutnya dijajal untuk melakukan pencarian berita. Hengky yang turut membidani lokalisasi Google Voice Serach Bahasa indonesia pun berkata,"Berita Anang Hermansyah." Keluarlah hasil pencarian terkait berita mengenai selebritis tersebut.
Google Voice Search juga dapat digunakan untuk mencari informasi tempat favorit, alamat, sekaligus petanya. Sekali lagi Hengky memencet tombol di menu search dan berkata, "Jalan menteng Raya No 12." Seketika keluar peta Google Maps sekitar Jalan Menteng yang dapat langsung dilihat dan hasil pencarian yang mengandung alamat tersebut.
Bahkan, layanan ini bisa membantu mencari informasi dengan kalimat panjang. Suara "Siapa pemenang Indonesia idol 2010" menghasilkan hasil pencarian yang salah satunya menjelaskan bahwa pemenang tersebut adalah Igo.
Tidak cukup hanya itu, Hengky pun mencoba menjajal kemampuan Google Voice Search untuk memberi tahu informasi lagu tertentu. Ia mendendangkan satu bait lagu dengan iramanya, "Potong bebek angsa, masak di kuali..." dan hasilnya adalah link video di YouTube yang berisi klip Lagu Potong Bebek Angsa diikuti hasil pencarian yang mengandung judul lagu tersebut atau liriknya.
"Ini asyik sekali karena apa yang kalian katakan langsung keluar hasilnya di situ," kata Hengky yang kini satu-satunya perwakilan Google di Indonesia. Cara pencarian demikian juga bermanfaat buat seseorang yang kerepotan kalau harus mengetik, misalnya saat mencari informasi sambil menyetir. Komunikasi dengan suara juga menurutnya merupakan naluri paling alami ketimbang mengetik atau pakai layar sentuh sehingga akan nyaman digunakan.
Soal tingkat keakuratan hasilpencarian, ia memang tidak menjamin 100 persen selalu tepat karena hal itu tergantung akses, pelafalan, dan ada tidaknya noise di sekitar penutur. Namun, seiring waktu layanan ini terus belajar dari ucapan penutur sehingga makin pintar.
Pengguna Google Voice Search harus mengunduh aplikasi tersebut ke ponselnya. Untuk mendapatkannya telah tersedia di App Store atau kunjungi m.google.co.id/voicesearch

Browser Safari 5 dan IE8 Berhasil Dijebol "Hacker"

VANCOUVER, Tak disangka browser Safari buatan Apple dan Internet Explorer 8 buatan Microsoft punya nasib yang sama. Berhasil dijebol hacker di hari pertama kontes Pwn2Own yang digelar sebagai bagian dari konferensi teknologi keamanan CanSecWest di Vancouver, Kanada, 9-11 Maret 2011.
Para peneliti sistem keamanan dari perusahaan Vupen, Perancis menjadi tim pertama yang berhasil menjebol Safari 5. Bahkan sesuai angka versi software tersebut, mereka melakukannya hanya dalam waktu lima detik. Tidak main-main yang dijebol adalah browserversi 64 bit yang berjalan di Mac OS X Snow Leopard di MacBook dan sudah di-patch besar-besaran sebelumnya.
Co-founder Vupen, Charouki Bekrar, dan dua anggota timnya bekerja keras selama dua minggu untuk menemukan kelemahan di Safari 5. Mereka menemukannya pada bagian Webkit, mesin rendering berbasis open source yang digunakan browser tersebut. Mereka sukses mengeksploitasi kelemahan itu dan menembus sistem lewat ASLR (Address Space Layout Randomization) and DEP (Data Execution Prevention), dua fitur keamanan yang khusus dirancang untuk mencegah program jahat menyusup.
Bahkan, tim tersebut telah membuat program khusus untuk disusupkan lewat lubang kelemahan tersebut. Program tersebut mengaktifkan kalkulator dan menginfeksi komputer untuk mengambil akses secara penuh. "Korban yang mengunjungi sebuah website, ia akan terjebak. Tanpa perlu interaksi apa pun," kata Bekrar.
Sementara IE8 tantangan berhasil dipecahkan peneliti keamanan dari Irlandia Stephen Fewer. Ia sukses menjebol browser tersebut yang berjalan di Windows 7 versi 64 bit. Untuk menembus sistem keamanan IE8, Fewer menemukan tiga kelemahan, dua di antaranya sudah diperkirakannya sejak awal untuk melakukan eksploitasi. Dengan menembus dua kelamahan itu, ia berhasil menemukan kelemahan ketiga untuk menjebol Protected Mode sandboxsehingga dapat mengakses sistem operasi secara penuh. Seperti Vupen, ia juga sukses menyusup dengan menjebol DEP dan ASLR di Windows 7.
Atas keberhasilannya, Vupen membawa 15.000 dollar AS dan komputer MacBook Air 13 inci yang ditaklukannya. Sementara Fewer juga berhak menggondol hadiah sebesar 15.000 dollar AS dan sebuah komputer Sony Vaio yang berhasil diambil alih sistemnya.
Sesuai aturan kontes, semua teknik eksploitasi yang berhasil dilakukan untuk menembus kelemahan tersebut tidak akan dipublikasikan. Pihak panitia memberikan data tersebut kepada TioipingPoint selaku sponsor. Selanjutnya info tersebut akan diberikan kepada masing-masing vendor untuk memberi kesempatan melakukan patch atau perbaikan sampai 6 bulan sebelum diungkap kepada publik.
Kontes berlangsung di hari kedua. Namun, browser lainnya, Chrome 9 dan Firefox 3.6 gagal dijebol peserta mana pun. Sementara itu, untuk kontes mobile devices, iPhone 4 dan BlackBerry Torch juga berhasil ditaklukkan. Sementara Android dan Windows Phone 7 berhasil bertahan.

Selasa, 08 Maret 2011

Mahasiswa di Bawah Bayang – Bayang Ketakutan


(Catatan seorang mahasiswa yang malas)
Oleh : Edi Saputra P

Cerita di balik jendela
Bunyi dering Hand phone yang sengaja kuletakkan tepat di dekat bantal gulingku dengan asumsi bahwa aku bisa terbangun dan menunaikan misi suciku membawakan Kalungan salempang dan toga kepada kepada kedua orang tuaku hanya menjadi alunan musik yang sangat mengganggu orang lain karna ternyata aku sama sekali tak terusik dengan bunyi itu, walau meski  aku sempat terbangun untuk mematikan HP ku dan kembali melanjutkan sandaran kepalaku di atas bantal yang empuk membuatku seakan – akan lupa kalau pagi ini aku harus masuk kuliah dan menunaikan misi suciku tersebut. Bayangan orang tuaku mungkin tak seperti apa yang terjadi pada anaknya, harapan ingin melihat anaknya menjadi tukang servis berdasi yang handal ternyata hanya menjadi seorang mahasiswa yang terlambat bangun, jarang masuk kampus, “patoai – toai” sama dosen, menghabiskan waktu dengan secangkir kopi dan rokok dan masih banyak lagi yang  diluar  harapan orang tuaku. Entahlah aku lebih senang membaca buku sastra dan politik ketimbang membuka buku elektronika dan buku – buku yang menjadi penuntun disiplin ilmuku. Setiap kali aku menginjakkan kaki di jurusan yang bak penjara itu, mata – mata tak bersahabat dengan sering menyambutku disana, entah ada apa gerangan. Sekali – kali kubuka lembaran kartu penilaianku ternyata nilai “C” dan “E” menjadi hiasan yang banyak menghiasi lembaran sakti itu.

Nilai dan dosen, hal yang menakutkan
Setiap kali berbicara akademik, pintu gerbang awal yang mesti dilalui adalah dosen dan nilai, dosen yang terkadang menjelma menjadi dewa bagi mahasiswa yang akademisi dan nilai sebagai surganya yang membuat banyak mahasiswa “terpaksa”  harus menjadi hamba yang taat, karna ketakutan tidak mendapatkan surga ketika berani membangkang pada  dosen menjadi hal yang biasa di kampus, bayang – bayang dunia kerja menjadi candu yang menyulap banyak mahasiswa menjadi akademisi. Takut berkata tidak demi meraih simpati sang dewa demi mendapatkan surganya membuat banyak orang menjadi apatis terhadap kondisi di sekitarnya. Yah….sekelumit persoalan yang menurut banyak orang hanyalah alibi sang penulis untuk menutupi kemalasannya dalam kuliah, terserah orang mau bilang apa yang jelasnya aku hanya mau berpesan “tak semua yang malas itu bodoh, tapi terkadang malas itu lahir karna ketidaksepakatan”. Menurut pesan nenek moyangku dulu, lebih baik hancur berkalang tanah daripada menghamba pada kemunafikan. Mungkin aku akan menyelesaikan kuliahku tepat waktu, yah pas     5 tahun dan aku akan bangga dengan gelar A.md ku, sebuah ilusi surgawi, kemudian menikah dan punya anak lalu meninggal dan hanya meninggalkan sejarah bahwa aku adalah mahasiswa yang malas, biarlah alasan kemalasanku kupendam sendiri agar tidak menjadi racun buat adik – adikku nantinya. Kalaupun ada yang masih mau mendengarkanku, aku hanya ingin bilang bahwa; Ada Yang Salah Dengan Negri ini….
Salam….    

Penanaman Nilai – Nilai Kemanusiaan; Upaya Meretas Konflik


Penulis : EDI SAPUTRA P
A. Lahirnya Konflik
Saat kuberjalan di kampusku, kudengar sebuah letusan, aku bertanya dalam hati apakah itu? Ternyata ada perang di kampusku
Bukan lagi cerita baru ketika kita berbicara konflik di parang tambung, hampir tiap tahunnya letusan “papporo” menjadi alunan musik ciri khas UNM ParangTambung. Saling baku tembak senjata rakitan (papporo) menjadi hobby tersendiri untuk mahasiswa parang tambung. Kenapa sering terjadi konflik di Parang Tambung?. Konflik berarti adanya oposisi atau pertentangan  antara orang – orang, kelompok – kelompok atau organisasi – organisasi. Suatu konflik yang terkadang lahir secara alami kemudian dijadikan cost conflict (simpanan konflik/tabungan konflik) oleh segelintir orang yang memiliki kepentingan terhadap konflik tersebut. Lahirnya pertentangan – pertentangan yang mulanya hanyalah pertentangan individu – individu kemudian di design oleh segelintir “sutradara” konflik yang kemudian menjadikan konflik tersebut meluas hingga menyisakan cost (simpanan) yang sewaktu – waktu bisa dimainkan lagi sesuai dengan kebutuhan. Adanya sekat geografis, sekat agama, serta sekat – sekat lainnya terkadang memicu konflik massa, karena perbedaan – perbedaan sekecil apapun sangatlah mudah disulut menjadi sebuah letupan massa yang anarkis karena pada dasarnya setiap manusia memiliki ego individu masing – masing. Namun konflik yang lahir secara alami (natural) tanpa design akan mudah terselesaikan karena pada dasarnya setiap diri manusia senang akan kedamaian. Namun berbeda dengan konflik yang terencana ( design conflict) akan cenderung memakan waktu yang lama karena sengaja disimpan untuk berbagai kebutuhan, baik dari segi politik kekuasaan maupun dari segi ekonomi.

B. Tinjauan Konflik dari segi politik kekuasaan dan ekonomi.
Adanya konflik terkadang menjadi suatu keuntungan tersendiri bagi kalangan elite. Adanya letupan konflik bisa dimanfaatkan oleh kaum elite dalam pembangunan image (image builing), misalnya ketika terjadi kerusuhan kemudian seseorang bisa muncul sebagai penengah atau penetralisir  atau dengan kata lain muncul sebagai hero yang kemudian akan sangat membantu dalam pembangunan citra dan biasanya tipologi macam ini sering terjadi ketika moment – moment menjelang pemilihan, baik itu pemilihan kades, camat, bupati, gubernur, walikota sampai presiden. Kemudian konflik juga terkadang digunakan untuk menutup suatu isu, atau konflik terkadang digunakan sebagai pengalihan wacana oleh kaum elite demi kepentingan kekuasaan, misalnya ketika ada kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah namun dianggap akan menuai banyak kritikan dari berbagai kalangan maka pada saat itu “sutradara” konflik dapat memainkan peran dalam menciptakan suasana tegang dengan tujuan pemecahan konsentrasi sehingga grand issue (issu utama) menjadi kabur. Tipologi konflik macam ini sering ditemukan di kampus – kampus, ketika ada kebijakan pemerintah yang menuai kritik dari mahasiswa maka pada saat yang bersamaan akan terjadi konflik di kampus.  Kemudian dari tinjauan  ekonomi keterlibatan intelijen kepolisian dalam memainkan konflik juga tak dapat dipungkiri, karena ketika terjadi konflik di suatu lokasi maka pihak kepolisian akan mendapatkan proyek yakni proyek “mengamankan” suasana yang jelas juga akan mendapatkan tambahan dana pengamanan seperti konflik yang terjadi beberapa tahun lalu di UNHAS antara Fakultas Teknik dan Sospol. Menurut keterangan beberapa mahasiswa dari Fakultas Teknik dan Sospol bahwa yang melakukan penyerangan adalah “oknum” yang tak di kenal oleh kedua fakultas yang bertikai, artinya apa bahwa ada Big Skenario (skenario besar) di balik konflik yang terjadi di UNHAS, konflik yang di pesan (order) untuk dijadikan proyek penambahan pudi – pundi dana buat kepolisian, kasus yang juga hampir sama di UNM Parangtambung.

C. Analisis Konflik di Kampus UNM ParangTambung
Berbicara tentang konflik dalam skala kampus, sangat tidak enak ketika tidak membicarakan kampus parang tambung, parang tambung yang berasal dari bahasa makassar yang berarti “timbunan parang” merupakan kampus paling rawan konflik di Indonesia Timur. Hampir setiap tahun 3 sampai 4 kali UNM parangtambung menghiasi berita – berita baik media cetak maupun elektronik, apalagi kalau bukan soal tawuran atau bahasa kerennya perang. Kenapa kampus UNM parang tambung sangat rawan akan konflik?. Menurut analisis penulis bahwa ketika terjadi konflik di UNM parang tambung kita jangan melihatnya secara parsial atau Glokal tapi mari kita lihat konflik ini secara Global. Ketika terjadi konflik (baca:perang) di parangtambung coba kita lihat masalah apa yang terjadi di rektorat, apa yang terjadi di Gubernuran, apa yang terjadi di Senayan dan apa yang terjadi dengan negara kita karena menurut analisa penulis bahwa konflik yang terjadi di parang tambung adalah konflik by design, bukan konflik alami (natural konflik). Konflik parangtambung khususnya FT dan FBS adalah upaya memecah UNM karena disadari atau tidak bahwa mahasiswa parangtambung adalah penyumbang massa terbesar dalam setiap aksi seandainya kedua fakultas ini solid. Setiap perang yang terjadi di parangtambung ketika kita coba mengurai kejadiannya maka yang kita temukan hanyalah benang kusut. Ketika dicari sebab musabab  perang maka kita akan mendapatkan dua jawaban yang kontradiktif. FT mengatakan FBS yang mulai dan FBS mengatakan FT yang mulai, sebuah lingkaran setan yang tidak mempunyai ujung pangkal karena perang ini memang sengaja diciptakan untuk kepentingan tertentu.  Perang biasanya terjadi ketika ada kebijakan – kebijakan yang akan dikeluarkan oleh pemerintah, misalnya saja ketika isu kenaikan BBM pada saat itu tercatat beberapa kali kampus parangtambung ricuh lagi, kenaikan SPP serta banyak lagi kebijakan – kebijakan yang akan dikeluarkan namun terlebih dahulu didahului dengan konflik di kampus karena dengan tujuan agar konsentrasi aktivis terpecah, dalam hal ini mahasiswa menjadi dilematis karena di sisi lain mengkritisi kebijakan disisi lain mengatasi pergolakan internal, walhasil perlawanan menjadi tidak maksimal karena kita disibukkan untuk menuntaskan persoalan internal. Kemudian solusi yang dikeluarkan Birokrasi yakni pembangunan Tembok Berlin (tembok pemisah) antara FBS dan FT adalah solusi yang tidak radikal dan efektif, justru menurut analisa penulis bahwa hadirnya tembok pemisah justru akan menjadi saksi sejarah bahwa kedua fakultas ini adalah musuh abadi, sebuah simbol yang akan terus mencitrakan bahwa kedua fakultas ini memang bermusuhan, sampai beberapa generasi berikutnya.

D. Solusi Alternatif penyelesaian konflik
Konflik yang terjadi di parangtambung antara FT dan FBS adalah karena adanya arogansi ekstrem antar fakultas, bangunan yang terpisah serta pergaulan yang terpisah pula akan menyebabkan fanatisme salah kaprah. Coba kita bayangkan seandainya tata bangunan di UNM kita modifikasi, kita campur – campur jurusannya, dalam artian tak ada penyatuan bangunan dalam bentuk fakultas meskipun disiplin ilmu tetap kita bentuk fakultas. Misalnya di area teknik juga ada kelas untuk jurusan bahasa inggris, ada kelas untuk jurusan matematika, serta elektronika dalam satu bangunan, sehingga rasa fakultisme tidak menonjol keras karena kita akan bercampur dalam pergaulan, ataukah ada kuliah umum yang mana diikuti oleh semua jurusan sehingga kita bisa saling kenal mengenal, hal ini bisa meminimalisir konflik karena ada pepatah mengatakan “tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta dan tak cinta maka kita perang”. Selain itu penataan suasana kampus yang sangat tidak asri khususnya Fakultas Teknik yang mana sangat gersang sehingga menimbulkan stress bagi mahasiswa, karena suasananya memang mendukung. Hal ini mungkin bisa menjadi pertimbangan pihak birokrasi dalam upaya meretas konflik karena penulis banyak bercermin di pergaulan UKM. Kenapa UKM bisa menjadi lokasi yang netral karena di UKM kita tidak tersekat – sekat oleh jurusan atau fakultas, namun kita ketemu dalam satu kesamaan bakat atau hobby.

E. Penanaman Nilai – Nilai Universal
Kalau kita memetakan konflik yang terjadi di kampus parang tambung adalah konflik antar fakultas, padahal kalau kita mau menarik kesaman mahasiswa di kedua fakultas ini kita akan menemui banyak kesamaaan. Diantaranya ketika kita menggunakan payung daerah maka kita akan menemukan banyak mahasiswa FT dan FBS berasal dari daerah yang sama, kemudian kita lepas lagi payung kedaerahan maka kita akan menemui kesamaan dalam payung keyakinan (agama) misalnya banyak mahasiswa FT dan FBS ternyata memiliki kesaman agama, kemudian kita lepas lagi payung keyakinan maka kita akan menemui satu kesamaan universal, yakni kita ternyata sama – sama manusia, sama – sama lahir dari keturunan Adam dan Hawa, kita semua adalah saudara, kita memiliki persamaan nilai – nilai kemanusiaan, sekali lagi kita adalah saudara kenapa harus perang. Inilah yang harus kita tanamkan pada diri masing – masing agar potensi konflik bisa kita minimalisir karena kita semua cinta kedamaian.

Minggu, 06 Maret 2011

DARAH JUANG


Pesan sang ibu...
tatkala aku menyarungkan pedang dan bersimpuh diatas pangkuannya 
tertumpah rasa kerinduanku pada sang ibu
tangannya yang halus mulus membelai kepalaku
bergetarlah seluruh jiwa ragaku
musnahlah seluruh api semangat juangku
namun sang ibu berkata...
anakku sayang apabila kakimu sudah melangkah ditengah padang
tancapkanlah kakimu dalam dalam
dan tetaplah terus bergumang sebab gumam adalah mantera dari dewa2
gumam mengandung ribuan makna 
apabila gumam sudah menyatu dengan jiwa raga 
maka gumam akam berubah menjadi teriakan2 
yang nantinya akan berubah menjadi gelombang salju yang besar 
yang nantinya akan mampu merobohkan istana yang penuh kepalsuaan 
gedung2 yang dihuni kaum munafik 
tatanan negeri ini sudah hancur anakku 
dihancurkan oleh sang penguasa negeri ini
mereka hanya bisa bersolek didepan kaca 
tapi membiarkan punggungnya penuh noda dan penuh lendir hitam yang baunya kemana2 
mereka selalu menyemprot kemaluannya dengan parfum luar negeri 
diluar berbau wangi didalam penuh dengan bakteri 
dan hebatnya sang penguasa negeri ini pandai bemain akrobat 
tubuhnya mampu dilipat2 yang akhirnya pantat dan kemaluannya sendiri mampu dijilat2 
anakku apabila pedangmu sudah kau cabut janganlah surut janganlah bicara soal menang dan kalah 
sebab menang dan kalah hanyalah mimpi mimpi 
mimpi mimpi muncul dari sebuah keinginan 
keinginan hanyalah sebuah khayalan yang hanya akan melahirkan harta dan kekuasaan
harta dan kekuasaan hanyalah balon balon sabun yang terbang diudara 
anakku asahlah pedangmu ajaklah mereka bertarung ditengah padang
lalu tusukkan pedangmu ditengah2 selangkangan mereka 
biarkan darah tertumpah dinegeri ini satukan gumammu menjadi 
R E V O L U S I....

Curahan Hati Di Usia Senja

*Oleh : WY Hamdi        
       Aku hanyalah seorang mahasiswa tua di kampus ini yang pada semester akhir menderita dalam proses penyelesaian studi. Aku lalu teringat pepatah klasik “bersakit-sakit dahulu bersenang-senag kemudian” pepatah ini mungkin ada benarnya namun ketika aku melakukan refleksi atas pengalaman pribadiku dan pengalaman teman-temanku, aku malah berkesimpulan bahwa sebuah ketololan bagi orang-orang zaman sekarang untuk mengikuti pepatah tersebut.
            Bagaimana tidak jika seorang yang meyakini kebenaran pepatah tersebut kemudian sedari awal bersusah-susah mengikuti seluruh aktifitas akademik yang sangat ketat dan penuh dengan tugas-tugas dengan harapan di semester akhir nanti dia akan santai dalam menyelesaikan studinya dan setelah menyelesaikan studi semuanya akan berakhir dan dia dapat santai dan bersenang-senang, atas semua itu aku hanya dapat prihatin bukan lantaran aku pada proses penyelesaian studi dapat bersantai-santai tapi aku hanya prihatin melihat mereka yang telah tertipu dengan gambaran semu akan kebahagian yang akan menghampirinya yang merupakan buah dari usahanya.
Mari coba kita renungkan bersama-sama.
            Seorang mahasiswa yang sedari awal menceburkan diri dalam aktifitas akademik yang ketat dan penuh dengan tugas-tugas berharap pada akhir studinya akan bersantai-santai. Namun apa yang diperolehnya, pada proses penyelesaian studi diapun akan menderita karena tertipu oleh mitos keharusan menyelesaikan studi secepatnya dengan predikat cum laude (maaf kalau salah tulis) akhirnya waktunya dihabiskan hanya untuk belajar, belajar dan belajar (memangnya kita dilahirkan hanya untuk belajar ? tanpa memahami realitas kehidupan).
            Setelah lulus apa yang diperolehnya, bukannya bersantai-santai dia malah terperangkap dalam dunia kerja yang berisi rutinitas-rutinitas yang harus dijalankan tanpa harus dipikirkan terlebih dahulu. Mungkin dia dapat berkhayal lagi bahwa dengan kerja kerasnya kelak dia akan bersantai-santai dan menikmatinya di hari tua. Lagi-lagi apa yang diperolehnya di hari tua, dia tidak dapat lagi bersenang-senang karena faktor usia yang sudah lanjut (kecuali dia mau menjadi bocah tua nakal). Dia pada hari tua bukannya bersenang-senang malah dia kemudian berpikir bahwa dia akan segera mati, lalu diapun sibuk mempersiapkan dengan sungguh-sungguh kematiannya yang disadarinya sudah dekat dengan harapan di akhirat kelak dia akan masuk surga (tapi benarkah surga akan menjadi imbalan dari apa yang telah dilakukannya ? semoga saja dia benar-benar masuk surga - Amin).
Lalu kapan dia dapat santai dan bersenang-senang ?
            Kalau begitu adanya maka benarlah kata Aziz, Kris dan kawan-kawannya di Jamrud “bersakit-sakit dahulu senangpun tak datang malah mati kemudiaan”
Karena itu penderitaanku di akhir masa studiku tak terlalu kusesali sebab paling tidak aku pernah santai dan bersenang-senang dengan status kemahasiswaanku dan sebelum aku melepas status kemahasiswaanku aku telah menyadari akan realitas yang akan aku hadapi di dunia  luar kampus (dunia nyata karena kampus bukan dunia nyata.
            Kampus adalah dunia tempat bereksperimen dan memupuk idealisme sebanyak-banyaknya agar idealisme dan spirit kemahasiswaan tak habis sampai tubuh ini ditimbun dalam tanah di kedalaman beberapa meter) kalaupun aku harus terjebak dalam rutinitas dunia kerja (PNS misalnya) maka itu adalah pilihan terbaik dari pilihan-pilihan terburuk yang ada didepanku dan aku pilih dengan penuh kesadaran.
Sebagai mahasiswa tua aku hanya berpesan kepada mahasiswa baru dan mahasiswa yang             masih             menganggap           dirinya   baru,
“………………………………………………………………………………….…
NIKMATILAH STATUS KEMAHASISWAANMU DENGAN SEGALA FASILITAS YANG ADA
NIKMATILAH KEBERADAANMU DALAM DUNIA KAMPUS DENGAN SEGALA POTENSI-POTENSI YANG ADA DIDALAMNYA
JADIKANLAH AKTIFITAS AKADEMIK HANYA SEBAGAI BUNGA-BUNGA KEMAHASISWAANMU KARENA KELAK SEMUA AKAN KAU TINGGALAKAN
PUPUKLAH SEBANYAK-BANYAKNYA IDEALISME DAN JADILAH MAHASISWA SEIDEALIS MUNGKIN YANG MENGATAKAN TIDAK PADA SEMUA KEMAPANAN
KARENA KELAK SEMUA AKAN KAU TINGGALKAN
DAN KELAK SEMUA AKAN MATI
……………………………………………………………………………………………………………” namun bagiku semua hanyalah cerita masa lalu yang telah aku lalu dan dalam penderitaan penyelesaian studiku aku masih dapat tersenyum bangga dan berkata “Yang jelas aku dan sahabat-sahabatku serta kawan-kawanku pernah bersenang-senang …………!!!  Dan itu adalah nilai lebih yang aku peroleh dan tak kau dapatkan

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best WordPress Themes